Persiapan Traveling: Jangan Lupa Vaksinasi
Libur sekolah menjadi momen untuk liburan bersama. Tentu, banyak hal yang sudah dipersiapkan, seperti rencana perjalanan, transportasi yang akan digunakan, hotel, hingga baju yang akan dikenakan selama liburan. Tapi, tahukah Anda bahwa ada satu hal penting yang perlu dilakukan agar tetap sehat dan nyaman selama liburan?
Agar momen liburan berjalan lancar, menjaga kesehatan menjadi hal yang wajib dilakukan. Bisa dibayangkan betapa tidak nyamannya berlibur dengan kondisi tubuh tidak fit. Selain rencana liburan berantakan, hal itu bisa menjadi pengalaman tak menyenangkan.
Apalagi jika sakit bertambah parah. Dalam situasi ini, niat liburan untuk bersenang-senang justru dapat menjadi cerita buruk.
Untuk menjaga kesehatan selama liburan, satu persiapan yang sebaiknya tidak dilupakan, yaitu vaksinasi. Vaksinasi memberi melindungi kesehatan Anda dari berbagai penyakit potensial, yang mungkin saja bisa ditemukan di negara atau daerah yang ingin dikunjungi.
Berikut ini jenis-jenis vaksin yang perlu didapatkan sebelum berwisata
1. Yellow Fever
Ingin berlibur ke daerah tertentu di Afrika atau Amerika Selatan? Jangan lupa vaksinasi Yellow Fever. World Health Organization (WHO) mewajibkan Anda melakukan vaksinasi tersebut bila ingin mengunjungi daerah-daerah tersebut.
Setelah vaksin, Anda akan mendapatkan sertifikat vaksinasi internasional (ICV) untuk Yellow Fever yang berlaku seumur hidup, meskipun beberapa negara mungkin masih menerapkan aturan lama 10 tahun.
Vaksin Yellow Fever mencegah Anda dari penyakit demam kuning yang ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictusi. Infeksi Flavivirus penyebab yellow fever menimbulkan demam, nyeri kepala, mimisan, mual, muntah darah, nyeri otot, nyeri perut, BAB berdarah, dan kuning di seluruh tubuh.
Pada kondisi paling parah, penyakit ini dapat menimbulkan kematian 7—10 hari setelah timbulnya gejala.
2. Meningitis
Jika Anda ingin bepergian ke Arab Saudi untuk melakukan Umrah atau ibadah Haji, Anda wajib melakukan vaksinasi Meningitis. Vaksin ini melindungi Anda dari empat jenis bakteri penyebab penyakit meningitis. Bakteri-bakteri tersebut dapat menyebabkan infeksi pada lapisan di sekitar otak atau sumsum tulang belakang.
3. Japanese Encephalitis
Jika tujuan liburan Anda ke negara endemik seperti India, Bangladesh, Nepal, Pakistan, Cina, Vietnam, atau negara Asia lainnya, Anda sebaiknya mendapatkan vaksin Japanese encephalitis agar terlindungi dari ensefalitis atau radang otak.
4. Hepatitis A
Anda tentu tak akan melewatkan mencicipi makanan-makanan khas daerah tujuan wisata. Agar terhindar dari infeksi pada hati yang disebabkan virus Hepatitis A, sebaiknya Anda melakukan vaksinasi Hepatitis A.
Apalagi bila sanitasi dan kebersihan makanan di daerah tujuan tersebut kurang baik karena virus ini mudah menular melalui makanan dan minuman yang sudah terkontaminasi.
Vaksinasi Hepatitis A sebaiknya dilakukan setidaknya dua minggu sebelum keberangkatan. Vaksin ini biasanya diberikan dalam dua dosis dengan jarak 6-12 bulan untuk perlindungan jangka panjang hingga 20 tahun.
5. Hepatitis B
Vaksin ini direkomendasikan untuk Anda yang akan berwisata ke daerah endemis hepatitis B, bekerja di fasilitas kesehatan, dan melakukan kontak seksual atau kontak lewat darah dengan masyarakat di beberapa negara, seperti Afrika, Amerika Selatan, Asia Tengah, dan Asia Tenggara.
6. Influenza
Virus influenza sangat mudah menyebar lewat udara. Apalagi bila cuaca sedang tak menentu. Selain mengonsumsi vitamin yang dapat meningkatkan imunitas, ada baiknya Anda juga melakukan vaksinasi influenza.
Vaksinasi tersebut mampu melindungi serangan virus influenza yang bisa mengubah rencana liburan Anda.
7. Demam Tifoid
Demam tifoid umum terjadi di negara Asia, termasuk Indonesia, sebagian Afrika, dan Amerika Selatan. Penyakit ini disebabkan bakteri yang ditemukan pada makanan atau minuman yang kotor.
Karena itu, Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menganjurkan vaksinasi tifoid setidaknya 1—2 minggu sebelum melakukan perjalanan ke negara yang endemik penyakit tersebut.
Bepergian aman dan tenang dengan vaksinasi di Klinik GWS Medika!
Perjalanan yang menyenangkan dan aman dimulai dengan persiapan yang matang. Salah satu persiapan penting yang tak boleh dilewatkan adalah vaksinasi. Vaksinasi sebelum bepergian memiliki banyak manfaat, seperti:
1. Melindungi dari berbagai penyakit menular
Vaksin membantu membangun kekebalan tubuh terhadap penyakit menular, seperti campak, difteri, tetanus, hepatitis A dan B, dan tifoid. Hal ini penting untuk menjaga kesehatan Anda selama dan setelah perjalanan, terutama di negara dengan risiko penyakit yang tinggi.
2. Menjaga kesehatan Anda selama dan setelah perjalanan
Vaksin membantu mencegah Anda dan keluarga dari penyakit selama perjalanan. Dengan demikian, Anda dapat menikmati perjalanan tanpa khawatir sakit. Vaksin juga membantu melindungi dari komplikasi serius yang dapat terjadi akibat penyakit tersebut.
3. Meminimalkan risiko komplikasi serius
Vaksinasi dapat membantu mengurangi risiko komplikasi serius yang dapat terjadi akibat penyakit menular, seperti pneumonia, meningitis, dan ensefalitis.
4. Memberikan ketenangan saat berlibur
Bepergian dengan tenang karena Anda dan keluarga terlindungi dari berbagai penyakit menular.
Klinik GWS Medika di Jakarta hadir untuk membantu Anda mendapatkan layanan vaksinasi sebelum bepergian. Kami menyediakan berbagai jenis vaksin yang sesuai dengan tujuan wisata Anda.
Dokter kami yang berpengalaman akan membantu Anda memilih jenis vaksin yang tepat dan memberikan informasi lengkap tentang manfaat dan efek samping vaksin.
**
Semuanya sudah siap? Bagus! Sekarang, saatnya Anda dan keluarga berangkat berlibur! Jangan lupa kenakan pakaian yang nyaman agar perjalanan menyenangkan. Jangan lupa juga bawa topi dan kacamata hitam agar terhindar dari sinar matahari. Persiapkan obat-obatan ringan atau obat yang biasa Anda konsumsi untuk berjaga-jaga.
Selamat berlibur! Nikmati waktu bersama keluarga dan ciptakan kenangan indah yang tak terlupakan.
