Retinol: Aktor Anti-Aging

oleh Kristihandaribullet
Bagikan artikel ini
Ditinjau oleh dr. Sekar Cesaruni
Retinol: Aktor Anti-Aging
Retinol: Aktor Anti-Aging

“Wow! Kulitnya mulus banget! Lalat lewat bisa kepleset!” Seru fans saat melihat artis favoritnya.

Industri perawatan kulit sedang naik daun. Pendapatan pada pasar kecantikan dan perawatan diri telah menyentuh angka US$7,23 miliar atau senilai Rp111,83 triliun pada tahun 2022. Menurut laporan Statista, diperkirakan hingga 2027, pasar kecantikan ini setiap tahunnya akan tumbuh sebesar 5,81%.


Para influencer Instagram dan pengguna TikTok terus-menerus membagikan produk kecantikan terbaru yang "wajib dimiliki", yaitu retinol.


Retinol dinilai efektif meningkatkan produksi kolagen yang dapat mengurangi munculnya garis-garis halus dan kerutan sehingga kulit tampak lebih segar dan kenyal. Yuk, kita gali lebih dalam.



Apa itu retinol?




Retinol adalah turunan vitamin A dan jenis retinoid yang digunakan terutama dalam produk perawatan kulit karena konsentrasi asam retinoatnya yang lebih rendah.


Retinol merupakan jenis retinoid yang dijual bebas dalam bentuk losion, serum, atau krim. Produk retinol berbeda dari retinoid resep karena produk ini tidak terlalu kuat dan lebih lembut di kulit. Retinol sering dikombinasikan dengan bahan-bahan lain untuk menghidrasi dan mencerahkan kulit.


Oleh karena sifatnya yang lebih “gentle”, Anda baru dapat melihat hasil yang signifikan sekitar enam bulan atau lebih.



Manfaat retinol




Retinol memiliki beberapa manfaat untuk kulit, antara lain:


1. Mengatasi jerawat

Pori-pori tersumbat oleh sel kulit mati dan/atau minyak dapat memicu munculnya komedo hitam, komedo putih, atau jenis jerawat lainnya. Retinol bekerja untuk mengatasi jerawat dengan mencegah pori-pori tersumbat. 


Saat menggunakan retino untuk mengatasi jerawat, kulit Anda mungkin tampak “lebih buruk”. Ini yang disebut sebagai pembersihan retinol. Jangan berhenti. Tetap lanjutkan penggunaannya sehingga Anda akan melihat kulit lebih bersih.


2. Memudarkan bekas jerawat

Bekas jerawat terbentuk akibat cedera dan peradangan. Bercak merah muda, merah, atau gelap pada kulit dapat muncul saat jerawat sembuh. Kondisi ini dapat bertahan selama beberapa minggu.


Selain itu, memencet atau memecahkan jerawat menyebabkan lebih banyak cedera pada kulit dan dapat meninggalkan bekas luka permanen.


Perawatan retinol topikal dapat membantu mengurangi pembengkakan dan peradangan yang muncul bersamaan dengan munculnya jerawat dan membantu mencegah munculnya jerawat lebih lanjut. Namun, perawatan retinol topikal tidak selalu berhasil pada bekas jerawat parah yang cekung atau menonjol.


3. Memudarkan bintik hitam

Bintik hitam (hiperpigmentasi) dapat berkembang akibat paparan sinar matahari pada kulit wajah. Jika Anda memiliki bintik-bintik cokelat muda hingga gelap di wajah, tangan, leher, atau lengan, yang Anda lihat adalah penumpukan melanin, yang memberi warna (pigmen) pada kulit Anda. 


Bintik ini disebut juga bintik matahari, bintik penuaan, tetapi tidak menimbulkan rasa sakit. Retinol dapat membantu mencerahkan bintik-bintik kulit meskipun butuh waktu berbulan-bulan dan dapat mengiritasi kulit. Sebaiknya Anda menemui dokter kulit jika Anda khawatir tentang bintik hitam.


Jika memiliki masalah dengan bintik hitam dan ingin menghilangkannya, Anda dapat mengunjungi Klinik GWS Medika Springhill, klinik facial di Jakarta Utara. 


4. Memperbaiki tekstur kulit

Retinol meningkatkan pergantian sel kulit dan mengelupas sel kulit mati. Dengan demikian, lapisan terluar kulit berganti lebih cepat sehingga mempercepat tumbuhnya sel baru. Hal ini menghasilkan kulit lebih halus dan warna kulit lebih merata.


5. Meminimalkan garis-garis halus dan kerutan

Sejumlah faktor dapat menyebabkan kerutan pada kulit Anda. Seiring bertambahnya usia, sel-sel kulit membelah lebih lambat. Lapisan tengah (dermis) kulit mulai menipis, sehingga lebih sulit untuk mempertahankan kelembapan.


Kulit pun memiliki lebih sedikit elastin dan kolagen. Tretinoin dan tazarotene topikal dapat memperbaiki tampilan garis-garis halus dan kerutan dengan memperlambat kerusakan kolagen dan membuat kulit lebih elastis. 


Retinol mendorong pembentukan sel kulit baru serta produksi kolagen dan elastin, yang akan membantu mengurangi garis-garis halus dan kerutan.



Efek samping




Orang yang menggunakan retinol umumnya mengalami kulit kering dan iritasi, terutama saat pertama kali menggunakannya. Efek samping lain yang sering muncul adalah kemerahan, gatal, dan kulit mengelupas.


Untuk mengurangi efek samping yang mungkin terjadi, perhatikan hal-hal berikut:


  • Gunakan retinol hanya pada malam hari.
  • Oleskan 2—3 kali dalam seminggu pada awal perawatan bila belum pernah memakai retinol sebelumnya, perhatikan dampak pada kulit, jika mengakibatkan iritasi konsultasikan ke dokter segera jika tidak ada kendala pada penggunaan dapat digunakan setiap hari.
  • Awali dengan konsentrasi retinol yang lebih rendah dan tingkatkan kekuatannya seiring waktu.
  • Oleskan ke seluruh wajah.
  • Hati-hati pemakaian pada area mata dikarenakan kulit di area mata tipis, dan perhatikan produk tersebut diformulasikan khusus untuk mata atau tidak.
  • Gunakan pelembap dan tabir surya setiap hari.

Pada usia berapa bisa menggunakan retinol untuk perawatan kulit wajah? Tidak ada usia tertentu kapan mulai menggunakan retinol. Umumnya, usia 20-an dapat mulai menggunakannya, terutama bagi yang berjerawat.


Untuk ibu hamil dan menyusui sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter jika ingin menggunakan produk retinol.


**


Retinol ampuh untuk melawan penuaan kulit dan jerawat, tetapi tidak cocok untuk semua orang. Jika Anda rentan terhadap alergi atau memiliki kulit sensitif, Anda mungkin ingin mencoba produk perawatan kulit dengan bahan anti penuaan atau pembersih kulit alternatif.


Yang terpenting, retinol membuat kulit lebih sensitif terhadap sinar matahari. Jadi, pastikan untuk menggunakan tabir surya dan hindari sinar matahari sebisa mungkin saat Anda menggunakannya.


Jika Anda ingin melakukan perawatan kulit, kunjungi Klinik GWS Medika Springhill, klinik facial di Jakarta Utara. Dapatkan perawatan kulit berkualitas yang dilakukan oleh dokter dan tenaga profesional tersertifikasi di Klinik GWS Medika Springhill.


GWS Medika, Klinik facial di Springhill, menawarkan rangkaian perawatan dari basic hingga premium facial yang disesuaikan dengan kebutuhan kulit Anda. Dengan peralatan modern dan produk yang terdaftar BPOM, kami memastikan perawatan yang aman dan efektif untuk Anda.

ReferensiByrdie.Diakses pada 2024. What Retinol Does to Your Skin, According to Dermatologists. Cleveland Clinic. Diakses pada 2024. Retinol. Everywell Health. Diakses pada 2024. When to Use Retinol. Healthline. Diakses pada 2024. How Does Retinol Work?