Ragam Makanan untuk Kulit Lebih Sehat

Anda penyuka minuman manis atau alkohol? Nah, Anda wajib hati-hati. Kedua jenis minuman ini membuat kulit Anda lekas keriput dan kering. 

Mengonsumsi gula berlebihan akan merusak kulit. Gula dapat menyebabkan kerusakan kolagen melalui proses glikasi, di mana molekul gula menempel pada protein kolagen, menyebabkan kolagen menjadi kaku dan kurang elastis. Hal ini berkontribusi pada penuaan kulit.

Terlalu banyak mengonsumsi gula dapat meningkatkan peradangan dalam tubuh, yang dapat memperburuk kondisi kulit seperti jerawat, rosacea, dan eksim.

Untuk mendapatkan kulit sehat, Anda sebaiknya juga membatasi minum kopi. Kandungan kafein pada kopi memiliki efek diuretik yang dapat menyebabkan dehidrasi jika dikonsumsi berlebihan. Dehidrasi ini dapat membuat kulit tampak kering dan kusam.

Makan terlalu banyak gula atau makanan olahan, serta makanan dengan indeks glikemik tinggi dapat meningkatkan risiko peradangan kulit, iritasi, dan jerawat serta memicu penuaan.

Organ terbesar dan paling perkasa dari tubuh kita adalah kulit. Kulit melindungi kita dari polutan, racun, dan kuman. Kulit juga membantu tubuh kita mengatur suhu, mencegah dehidrasi, dan melindungi tubuh dari suhu ekstrem. Namun, seiring pertumbuhan usia, kulit juga menua.

Apa saja faktor penyebabnya?

1. Terpapar radikal bebas

Radikal bebas menyebabkan kerusakan pada sel-sel. Radikal bebas merupakan produk alami dari metabolisme tubuh, paparan sinar matahari, dan gaya hidup, seperti mengonsumsi makanan siap saji, mengonsumsi alkohol, dan merokok.

2. Peradangan

Berlebihan mengonsumsi makanan cepat saji memicu peradangan tubuh. Hal ini akan berefek pada kulit.

3. Dehidrasi

Tubuh yang dehidrasi menyebabkan kulit keriput dan kusam. Cuaca kering, sabun, dan paparan sinar matahari berlebihan juga menyebabkan dehidrasi sehingga kulit menjadi kering. Minumlah air yang cukup agar tubuh terhidrasi!

Nutrisi bermanfaat bagi kesehatan kulit

Kondisi kulit yang sehat dipengaruhi makanan yang kita konsumsi. Ketika berpikir mengonsumsi semua jenis gorengan atau makanan cepat saji dan akan baik-baik saja, pikirkan kembali hal itu.

Saat kita gagal memenuhi kebutuhan nutrisi, seperti vitamin, mineral, dan makronutrien (lemak, karbohidrat, dan protein), tubuh akan mengalami masalah.

Mungkin kekurangan nutrisi pada awalnya tidak berpengaruh, tetapi jika dibiarkan tentu saja akan memengaruhi tubuh. Lambat-laun terjadi berbagai perubahan pada kulit, kuku, dan rambut. Kulit Anda akan kusam dan terlihat tak bercahaya.

Anda mungkin mengatakan tidak perlu mengkhawatirkan hal tersebut. Di pasar tersedia ribuan produk kecantikan yang bermanfaat mempertahankan kulit agar awet muda.

Namun, beberapa penelitian menunjukkan bahwa manfaat beragam produk itu tidak sehebat makanan sehat yang Anda konsumsi, seperti sayuran hijau dan buah-buahan.

1. Asam omega-3

Ikan berlemak tinggi kandungan asam omega-3, vitamin E, dan seng yang bermanfaat bagi kesehatan kulit. Yang termasuk ikan berlemak, antara lain ikan salmon, makerel, dan haring.

Kandungan nutrisi yang terdapat pada ikan berlemak mendorong proses regenerasi kulit, mengurangi kemerahan dan peradangan, serta membuat kulit kenyal dan tetap lembap.

Dalam sebuah studi yang diterbitkan Journal of Clinical Medical menunjukkan bahwa mengonsumsi asam lemak omega-3 dapat melindungi kulit dari sinar UV matahari. Hal ini dapat mengurangi potensi terkena kanker kulit non-melanoma.

American Heart Association juga menyarankan sebaiknya mengonsumsi jenis ikan ini dua hingga tiga kali dalam seminggu. Hal ini bermanfaat bagi kesehatan jantung.

Jika tak menyukai ikan, Anda masih bisa mengonsumsi bahan-bahan nabati yang juga mengandung asam omega-3. Misalnya, biji rami, biji chia, kenari atau almon, edamame, canola atau minyak kedelai.

2. Polifenol

Teh hijau mengandung polifenol sehingga bisa menjadi antioksidan dan antiinflamasi. Teh hijau bisa digunakan sebagai toner untuk meredakan jerawat. Anda juga dapat mengonsumsinya atau mengoleskannya di bagian wajah yang bermasalah.

Kandungan vitamin K dalam teh hijau juga bermanfaat meringankan lingkaran hitam di mata.

Selain teh hijau, anggur juga mengandung polifenol, seperti resveratrol, asam fenolat, antosianin, dan flavonoid. Penggemar cokelat juga patut mendapatkan kabar baik ini.

Cokelat, terutama cokelat hitam, mengandung flavanol yang berfungsi sebagai antioksidan. Flavanol dapat membantu mengurangi kerusakan kulit akibat paparan sinar matahari dan meningkatkan tekstur kulit.

3. Vitamin E

Kacang-kacangan dan biji-bijian mengandung selenium dan vitamin E. Memberikan antioksidan yang bermanfaat bagi kulit. Meningkatkan asupan selenium dalam jumlah yang cukup dapat membantu mengurangi risiko kanker dan kematian akibat kanker.

Namun, konsumsi selenium harus tetap dalam batas aman karena kelebihan selenium dapat berdampak buruk pada kesehatan.

Alpukat mengandung lemak sehat tinggi dan kaya vitamin E. Karena itu, alpukat membantu menjaga elastisitas dan kelembapan kulit. Vitamin E ini lebih efektif bila dikombinasikan dengan vitamin C.

4. Vitamin C

Beberapa buah dan sayuran tak hanya mengandung antioksidan, tetapi kaya vitamin C yang bermanfaat melawan keriput kulit. Buah-buahan yang mengandung vitamin C, antara lain jeruk, paprika, brokoli, stroberi, dan kiwi. Kekurangan vitamin C akan menyebabkan kulit kering, bersisik, dan mudah memar. 

5. Likopen

Buah-buahan berwarna merah, oranye, atau kuning, seperti tomat memiliki kandungan likopen tinggi. Dipercaya dapat menghaluskan kulit. Likopen bermanfaat melindungi kulit dari sinar UV matahari. Nah, jika Anda berencana liburan ke pantai, konsumsilah buah ini. Namun, tetap gunakan tabir surya, ya.

6. Vitamin K

Lingkaran hitam di bawah mata terkadang tak dapat dihindari. Sayuran hijau, seperti kangkung, sawi, brokoli, dan kubis kaya vitamin K, seng, dan zeaksantin. Zat-zat ini bermanfaat meningkatkan sirkulasi darah dan koagulasi, mencegah jerawat dan peradangan, serta meratakan warna kulit.

Mengonsumsi vitamin K dapat mengurangi lingkaran hitam mata dan menjaga mata tetap cerah. 

**

Makanan yang Anda konsumsi memengaruhi kesehatan kulit Anda. Karena itu, pastikan makanan Anda mengandung nutrisi yang cukup untuk melindungi kulit Anda.

Jika mengalami masalah kulit, klik Konsultasi Dokter.