Haruskah Saya Menggunakan Behel?

oleh Kristihandaribullet
Bagikan artikel ini
Ditinjau oleh drg. Yoga Wardhana
Menggunakan behel gigi membantu penampilan gigi yang rapi.
Menggunakan behel gigi membantu penampilan gigi yang rapi.

Behel atau kawat gigi digunakan untuk memperbaiki posisi dan masalah susunan gigi agar fungsi dan estetika gigi tetap optimal.

Apa itu behel?


Behel adalah alat ortodontik yang berfungsi untuk memperbaiki posisi gigi dan rahang yang tidak rata, berjejal, atau berantakan.


Selain memperindah senyum, behel juga membantu kita mengunyah dengan efisien, serta mengurangi risiko nyeri rahang dan kelainan sendi rahang (temporo mandibular disorder).


Tanpa perawatan ortodontik, berbagai masalah susunan gigi bisa membuat kita kesulitan menjaga kebersihan mulut, serta meningkatkan risiko penyakit gusi dan mengganggu tampilan senyum.



Siapa yang perlu memakai behel?


Behel dapat digunakan oleh anak-anak hingga dewasa. Biasanya mulai usia 7–13 tahun setelah terlihat adanya masalah gigi dan rahang, serta gigi permanen mulai tumbuh.


Namun, behel tidak disarankan pada gigi susu karena dapat mengganggu pertumbuhan gigi permanen.


Waktu pemasangan behel terbaik adalah setelah usia 14 tahun, saat gigi saat semua gigi permanen sudah tumbuh dan rahang masih berkembang sehingga pergerakan gigi lebih mudah diarahkan.


Orang dewasa juga bisa menggunakan behel, tetapi perawatannya biasanya lebih lama karena struktur tulang sudah matang.


Meski begitu, tidak semua orang cocok memakai behel. Jika gigi rusak parah, patah, terinfeksi, atau memiliki kelainan rahang berat, dokter akan menilai apakah behel aman dan efektif digunakan.



Kapan saya harus mempertimbangkan memakai behel?



Anda mungkin memerlukan behel jika mengalami salah satu dari kondisi berikut:


Dokter gigi akan merekomendasikan Anda perlu menggunakan behel atau tidak setelah mengetahui kondisi gigi Anda.
Dokter gigi akan merekomendasikan Anda perlu menggunakan behel atau tidak setelah mengetahui kondisi gigi Anda.


Berbagai Jenis Behel dan Perbedaannya


1. Behel metal



2. Behel keramik



3. Behel sapphire


4. Behel self-ligating



5. Behel lingual



6. Aligner bening




Pemasangan behel


Prosedur pemasangan behel berbeda pada tiap individu.
Prosedur pemasangan behel berbeda pada tiap individu.


Setiap orang memiliki kondisi mulut yang unik, sehingga prosedur dan pengalaman perawatan akan berbeda.


Langkah umum pemasangan behel meliputi:


1. Konsultasi dan pemeriksaan awal

Dokter gigi akan memeriksa gigi dan rahang, serta menanyakan keluhan, seperti apakah ada kesulitan mengunyah atau berbicara.


2. Pemeriksaan dan cetak gigi

Setelah melakukan pemeriksaan awal, dokter akan melakukan foto rontgen dan cetak gigi untuk menentukan perawatan yang tepat. 


Tujuannya adalah membuat cetakan atau model, serta mengukur kebutuhan ruang pada lengkung gigi. Model tersebut menjadi panduan untuk pemasangan behel yang sesuai dengan gigi dan rahang pasien.


3. Persiapan sebelum pasang

Dokter akan melakukan perawatan pendahuluan terlebih dahulu, seperti scaling, tambal, atau cabut gigi bila diperlukan agar gigi siap dipasang behel.


4. Pemasangan behel (insersi)

Dokter memasang bracket di setiap gigi dengan lem khusus. Kemudian, kawat gigi akan dihubungkan dengan karet elastis atau kawat logam. Prosedur ini berlangsung sekitar 1–2 jam.


5. Kontrol rutin

Setelah behel terpasang, dokter akan menjadwalkan pemeriksaan untuk penyesuaian rutin.


Kontrol rutin ini bertujuan untuk memantau perkembangan gigi. Jika diperlukan, dokter mungkin akan menyesuaikan atau mengencangkan kawat gigi. 


Anda mungkin akan merasakan ketidaknyamanan ringan selama 5–7 hari pertama, hingga mulut menyesuaikan diri dengan kawat gigi baru.


6. Lepas behel dan retainer

Setelah gigi rapi, behel dilepas dan diganti retainer supaya hasilnya tetap awet.


***


Senyum yang indah dimulai dari gigi yang sehat dan sejajar.


Jika Anda merasa tidak percaya diri dengan posisi gigi atau sering mengalami nyeri rahang, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter gigi spesialis ortodonti atau dokter gigi umum.


Dengan perawatan yang tepat, senyum terbaik Anda bisa dimulai hari ini.


Jika Anda ingin mendapatkan perawatan gigi, kunjungi GWS Medika, klinik kesehatan di Jakarta. Jadwalkan sekarang juga!

ReferensiNews Medical Life Sciences. Diakses pada 2025. Types of Dental Braces. NHS. Diakses pada 2025. Braces and orthodontics. Orthodontics Australia. Diakses pada 2025. What you should do before getting braces Thomson Medical. Diakses pada 2025. Should I Get Braces For My Teeth? All You Need to Know Before Braces.